Details
Unduh Docx
Baca Lebih Lajut
Kebenarannya mungkin tidak seperti yang tertulis dalam sejarah. Selain itu, siapa yang mencatat sejarah? Itu adalah salah satu dari para pejabat itu, yang juga manusia. Manusia cenderung memiliki bias mereka sendiri. Mereka memiliki kebijaksanaannya sendiri yang dangkal. Dia menulis sejarah sesuai dengan prasangka dan perasaannya sendiri. Rasa terima kasih atau kebenciannya memengaruhi tulisannya. Oleh karena itu, kita tidak harus selalu membaca sejarah dan langsung mempercayainya. Kita harus memakai kebijaksanaan kita. Jika kita benar-benar ingin mendapat wawasan, kita harus menganalisanya sendiri untuk tahu siapa yang sungguh baik dan kepada siapa kita harus belajar. [...]